Jumat, 26 Maret 2010
SD NEGERI KALIWARENG WARUNGASEM CETAK BIBIT ATLET TENIS LAPANGAN
Peningkatan mutu pendidikan adalah menjadi sebuah keharusan agar generasi yang akan datang mampu berkiprah dalam menghadapi tantangan jaman. Pendidikan tingkat dasar menjadi tolak ukur dalam penanaman nilai dan karakter yang berdasar pada pola pengembangan pengajaran yang menyenangkan.
SD Negeri Kaliwareng kecamatan Warungasem Batang menjadi salah satu sekolah dasar yang mencoba menggali dan mengarahkan siswanya untuk mengexplorasi kemampuan dirinya, melalui bidang-bidang yang di minati oleh siswa itu sendiri.
Beberapa bidang extrakurikuler menjadi lebih menfokuskan lagi pada pencapaian prestasi yang terbukti dari beberapa event lomba yang di ikutinya, mampu menorehkan prestasi baik di tingkat daerah hingga ke propinsi. Bahkan untuk bidang olahraga seperti tenis lapanagn menjadi langganan juara I, II dan III yang diikuti bidang bola volly khususnya putri yang juga mampu berbicara pada tingkat daerah kabupaten Batang.
Ditemuin PKM Sugiyanto A.ma.Pd selaku kepala sekolah SD Negeri Kaliwareng di ruang kerjanya yang sangat sederhana, menuturkan beberapa kiat-kiat dan rencana program kedepan yang kan dilakukan untuk lebih memajukan pendidikan di desa. “Kami sedang merencanakan pembuatan lapangan tenis yang lebih permanen lagi dengan paving, agar kegiatan latihan olah raga, khususnya tenis lapangan lebih optimal lagi walaupun kami sekarang masih terkendala masalah dana “ jelasnya.
Untuk kelengkapan sekolah seperti ruang perpustakaan yang sekarang ada, juga dirasa masih perlu di benahi lagi yang tentunya juga bersama-sama dengan partisipasi masyarakat dan dewan guru yang telah mendedikasikan dirinya bagi pembangunan pendidikan di desa.
Usaha dan jerih payah dari seluruh guru SD Negeri Kaliwareng telah menjadi motivasi tersendiri bagi siswa–siswinya untuk lebih bersemangat dalam mengembangkan diri dan mengikuti proses belajar mengajar. “Yang jelas kedepan segala bentuk prestasi baik akademik maupun non akademik harus dilakukan penataan dan pembinaan yang di koordinasikan antara guru atau sekolah dengan dinas pendidikan, khususnya bidang olah raga’ pungkas Sugiyanto.(tim)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bukti bahwa pendidikan di desapun bisa mencetak generasi tangguh. Bravo
BalasHapuswaduh bokap ane tuh n inget jaman sekolah di sd itu..
BalasHapusbravo
Hehehe...bravo pak Gik,,
HapusSedih keinget Lapangan kecil blakang SD dulu...
BalasHapusJd terharu bgt..
Maju terus Pak... Dari seberang benua q doakan tetap maju
wah, SD-ku sekarang makin maju. Mantap, salam dari Eropa
BalasHapus