Kamis, 01 April 2010

Kemah Bhakti Langit Biru II Antar Saka Bhayangkara Tanam 26.100 pohon


Pada tanggal 24 - 25 Januari 2009 lalu di Lapangan desa Madugowongjati diadakan Kemah Bhakti Langit Biru II yang diikuti oleh anggota saka Bhayangkara dari Sukorejo, Rowo Sari, Boja, Tersono, Pecalungan, Gringsing dan Pangkalan SMA Negeri I Gringsing serta SMA NU Almunawir Gringsing selaku tuan rumah.

Dalam kegiatan yang diikuti oleh 328 peserta ini juga turut hadir Ka.Bag. Bina Mitra Polres Batang, Waka Polres Kendal, Ka. Kwarcab Batang, Muspika Kecamatan Gringsing, Paguyuban Kepala Desa Kecamatan Gringsing dan Sponsorship.

Menurut Mahbrur selaku Instruktur saka Bhayangkara Polsek Gringsing menuturkan, bahwa Kemah Bhakti Langit Biru II merupakan salah satu cara membungkus program langit biru agar lebih menarik serta dapat mempererat tali persaudaraan. Dalam perkemahan ini, berisi serangkaian kegiatan pendidikan dan pelatihan serta permainan yang terprogram dengan konsep kegiatan yang inovatif, kreatif, dan edukatif dalam rangka mengembangkan bakat, kemampuan, serta potensi anggota Saka Bhayangkara.

“Program Langit Biru merupakan program tahunan Saka Bhayangkara Polsek Gringsing yang sudah berlangsung sejak tahun 2000. Dimana telah dilaksanakan di desa-desa di wilayah Kecamatan Gringsing dan sekitarnya. Program ini berisi kegiatan bhakti sosial berupa penanaman pohon atau reboisasi. Tujuannya adalah untuk menghijaukan kembali Bumi Indonesia khususnya wilayah Gringsing dan sekitarnya. Hal ini dipandang sangat perlu mengingat mengingat wilayah kita ini, kian hari makin bertambah gersang. Sehingga dikhawatirkan suatu saat akan terjadi bencana alam akibat berkurangnya jumlah pepohonan”, katanya.

Menurut Mahbrur, aksi serupa juga sedang gencar-gencarnya dilaksanakan oleh PBB melalui United Nation Climate Change. Hal ini terbukti dengan diselenggarakannya KTT perubahan iklim yang dilaksanakan di Bali beberapa waktu yang lalu. Melalui KTT tersebut, telah dihasilkan keputusan-keputusan yang harus ditaati oleh tiap negara, diantaranya untuk mengurangi emisi gas buang ke udara bebas, mengembalikan kembali fungsi hutan, dan sebagainya. Diharapkan dalam beberapa tahun ke depan kondisi bumi dapat pulih kembali seperti sedia kala.

“Melalui program langit biru, walaupun sedikit, diharapkan mampu membantu pelaksanaan keputusan-keputusan KTT tersebut. Dan melalui program langit biru, diharapkan masyarakat dapat terinspirasi untuk melakukan program serupa secara mandiri”, imbuhnya.

Ditambahkan Mahbrur yang juga guru MI Lebo 01 Gringsing ini, Mengenai kegiatan inti yang berupa Penanaman Pohon, diperoleh bibit dari Dishubtbun Kabupaten Batang, Asper KB KPH Plelen dan PT. KMD (Karisma Megah Darma) dengan total jumlah 26.100 bibit pohon.

“Penanaman bibit pohon diadakan di 2 tempat, yakni Desa Tedunan dan Desa Madugowongjati, kemudian untuk sisanya telah disalurkan ke beberapa Desa, yakni Desa Banaran, Desa Ketanggan, dan Desa Penundan”, paparnya.

Dalam kesempatan itu, Mahbrur juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada PT KMD Gringsing dan CV Bina Lestari yang telah membantu dalam pengadaan pohon serta pihak lain yang telah membantu terselenggaranya acara ini. (Mab/Trie)

1 komentar: