Kamis, 25 Maret 2010

Drs. H. Sholihin Hayat; ”Tujuan madrasah adalah agar masyarakat tidak buta dengan huruf Quran”


Guna meningkatkan prestasi yang selama ini sulit dicapai, MTs Negeri Subah gencar melakukan sosialisasi kepada orang tua siswa, untuk turut serta membantu mengawasi belajar anak, karena selama ini, minat belajar anak kurang, dan hal ini dapat dukungan dari Komite Madrasah.
Ditemui diruangannya, Kepala MTs Negeri Subah, Drs. H. Sholihin Hayat didampingi Kaur TU, Sumarno, membenarkan hal tersebut. ”Prestasi akademik siswa, sangat sulit untuk dinaikkan, kendati sudah kerjasama dengan lembaga bimbingan belajar, dan yang pasti, bebeberapa aspek sudah kita jalani, termasuk penambahan jam pelajaran. Hal ini karena motivasi belajar siswa yang kurang, serta kurangnya perhatian orang tua dalam hal pengawasan belajar anak,hingga kami gencar melakukan sosialisasi kepada wali murid, dan komite mendukung”, tuturnya.
Diakui H. Solikhin Hayat, bahwa pihaknya juga saat ini mengalami kendala, yakni keterbatasan lahan, dan minimnya partisipasi masyarakat. ”Kendala kami adalah keterbatasan lahan, serta minimnya partisipasi masyarakat. Dengan adanya BOS, kesan masyarakat sekolah gratis, masyarakat dimintai tambahan, untuk meningkatkan agak sulit”, tuturnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya otonomi, walapun madrasah ikutnya pusat atau vertikal, tetap butuh perhatian. ”Peran serta orang tua juga harus tetap ada, sehingga tercipta kerjasama yang baik untuk meningkatkan disegala aspek”, katanya.
Perlu diketahui, Madrasah Tsanawiyah negeri yang beralamat di Jl. Raya Pucungkerep subah ini, telah terakreditasi A, dengan total siswa 590 anak, pernah menjuarai Lomba Tilawah tingkat kabupaten, bahkan pernah menjadi juara umum dalan porseni pelajar MTs se-Jawa Tengah tahun 2005 di Brebes, dan tujuan madrasah adalah visi nasional, agar masyarakat tidak buta dengan huruf Quran, dan membentuk anak yang sholeh dan agamis, berguna bagi sesama. (TIM)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar