Rabu, 24 Maret 2010
SMP Negeri 2 Gringsing TEKANKAN SANTUN PERILAKU DAN BERIMAN
Tak ada rotan, akarpun jadi. Inilah yang diterapkan Purwadi, S.Pd selaku Kepala SMP Negeri 2 Gringsing, karena terbentur keterbatasan. Menurutnya, Sarana prasarana yang terkait dengan peningkatan mutu, sudah ada. Namun belum semuanya lengkap. Misalnya, karena belum ada Laboratorium komputer, ruang kelaspun di setting menjadi Laboratorium komputer.
Sekolah yang sudah terakreditasi A dengan nilai 85,14 pada tahun 2005 ini, telah mempunyai 20 unit komputer. Dan untuk tahun 2008 ini, akan merencanakan pemasangan jaringan internet. “Selain ketrampilan komputer, SMP Negeri 2 Gringsing juga adakan program ketrampilan BBE atau life skill, yakni menjahit dan bordir, dan untuk mesin jahit sudah ada 14 unit, dan mesin border 4 unit”, tuturnya
Lebih lanjut, Purwadi mengatakan, ruang perpustakaan yang pada tahun 2005 menjadi juara I tingkat Kabupaten, juga dimanfaatkan untuk ruang Conversation bahasa inggris yang selama ini sudah dijalankan. “Adanya bantuan Dana Dekonsentrasi berjumlah 160 juta dan dana pendamping 10 juta, digunakan untuk jatah 5 lokal, kita kembangkan menjadi 8 lokal, dan ditambah perluasan ruang perpustakaan, karena untuk ruang perpustakaan dimanfaatkan untuk 2 kegiatan”, jelasnya.
Diakui Purwadi, bahwa sekolah dengan 398 siswa yang terbagi menjadi 11 rombel, dengan prosentase kelulusan 86% pada tahun ajaran lalu ini, untuk prestasi akademik pada dasarnya, input sisa dari SMP Negeri 1 Gringsing dan SMP Negeri 2 Limpung. “Rekan-rekan Guru harus bekerja keras untuk peningkatan mutu, dan juga siswa yang nilainya rata-rata 9 keatas dirangsang dengan bentuk bonus, alhamdulillah, ada peningkatan, dan tahun ini menjadi peringkat ke 25 Kabupaten. Untuk mensikapi kekurangan pada prestasi akademik, kita konsen pada kegiatan ekstrakurikuler, yang berorientasi pada olahraga, yang selalu unjuk gigi samapi tingkat Provinsi. Dan juga mengadakan ketrampilan, agar masyarakat tertarik, karena kita mempunyai program ketrampilan kecakapan hidup dan prestasi”, imbuhnya.
“Di Sekolah ini, kita juga menekankan santun dalam perilaku dan beriman, karena lokasi sekolah dekat dengan lokalisasi. Harapan kami agar supaya bisa ada perhatian dan solusi, karena ditakutkan akan mempengaruhi mental siswa. Dan yang terkait dengan program-program tadi, hendaknya bisa dipenuhi”, harapnya. (Tim)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
maksute!!!!!!!!!!!
BalasHapus