Banyak sekolah mengeluh dalam proses pengerjaan proyek yang diterimanya, baik MoU, Dekonsentrasi maupun DAK bidang Pendidikan kategori 1 maupun 2. Namun lain halnya untuk SD Negeri Selokarto 01 Pecalungan yang dengan arif bijaksana dan disertai rasa bersyukur, sehingga tidak terdengar keluhan merugi, tebok dan lain sebagainya.
Dijumpai diruangannya, H.M Bambang Suharto, S.Pd selaku kepala sekolah menuturkan, kendati dilaksanakan secara maksimal, pihaknya mengaku tidak ada kendala dan tidak merasa merugi.
“Alhamdulillah, selama proses tidak ada kendala, anggaran cukup untuk dialokasikan, dan proyek ini kami kerjakan bersama-sama komite sekolah dan masyarakat sesuai dengan juknis untuk dilaksanakan secara swakelola”, tuturnya.
Dipaparkan kepala sekolah yang baru menunaikan ibadah haji tahun lalu ini, bahwa semua yang tertuang dalam RKB sudah dikerjakan, bahkan dilakukan beberapa pengembangan.
“Yang jelas, dengan 250 juta yang saya delegasikan kepada teman-teman bisa dialokasikan. Yakni untuk membangun 2 unit gedung dalam hal ini 6 ruang kelas dan 1 WC. Adapun beberapa pengembangan yang dikerjakan yakni membuat Kanopi, 1 ruang WC, plafon 4 ruang, dan menyambung rumah dinas kepala sekolah yang juga dipakai untuk kantor”, paparnya.
Sementara itu, pihaknya masih berharap adanya bantuan lagi untuk mengerjakan beberapa titik yang belum dikerjakan.
“Kami masih mengharapkan adanya bantuan lagi untuk mengerjakan lantai yang belum dikeramik sebanyak 7 ruang, dan Flafon 3 ruang. Dan perlu diketahui, saat ini SD Negeri Selokarto 01 Pecalungan juga sedang membangun musholla berukuran 9 X 5 meter dari dana yang dialokasikan murni dari komite”, pungkasnya. (Trie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar