Sambil menyelam minum air, mungkin itulah pepatah yang pas untuk menggambarkan berdirinya Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kedawung. Bagaimana tidak, sembari mengadakan pertemuan Dewan Guru dalam rangka kegiatan dinas, juga diadakan kegiatan koperasi yang saat ini sudah memiliki aset mencapai 45 Jutaan.
Dikatakan Suharyono selaku ketua dan didampingi Sutrisni selaku bendahara, sejak berdirinya koperasi ini pada tanggal 1 Agustus 1967, KSP ini bertujuan untuk mensejahterakan para anggotanya, yang saat ini ada 26 guru.
“Didesa Kedawung ada 4 Sekolah Dasar dan 1 Madrasah Ibtidaiyah, dan kami menyelenggarakan kegiatan koperasi ini setiap rapat dinas atau pertemuan Dewan Guru Kedawung. Dan saat ini, jumlah anggota ada 26 Guru, khusus untuk PNS, dengan alasan mudah untuk memotongnya sehingga angsuran bisa berjalan lancar. Yang jelas, tujuannya untuk mensejahterakan anggota, khususnya tenaga Guru di Kedawung”, tuturnya.
Diimbuhkan Sutrisni, pertemuan dewan guru atau kegiatan koperasi ini diadakan muter atau bergiliran dan begitu juga kepengurusannya. “Kepengurusan koperasi berlaku 3 tahun sekali, kalau dewan guru 1 tahun sekali, mencakup seluruh guru negeri dan swasta untuk meningkatkan pengalaman kerjanya”, imbuhnya.
Menurut Suharyono, kedepan pihaknya menginginkan KSP Kedawung mampu berkembang dan menjadi besar. “Kami ada niatan untuk mengembangkan koperasi. Dan semoga mampu menjadi koperasi tingkat kecamatan. Karena saat ini, dengan adanya pemekaran, kecamatan Banyuputih masih menginduk dikoperasi wilayah sebelumnya Dan saat ini untuk simpanan wajib 20.000 rupiah, simpanan pokok 220.000 dan simpanan hari raya minimal 10.000”, paparnya.
Perlu diketahui, KSP Kedawung saat ini, selaku Ketua dijabat oleh Suharyono, SPd, Kepala sekolah SD Negeri Kedawung 04, Sekretaris Maryono, Ama.Pd Guru SD Negeri Kedawung 03, Bendahara Sutrisni, Ama.Pd Guru SD Negeri Kedawung 04, dan Badan Pengawas, Casmari Taryadi dan Sutarno, Guru dan Kepala sekolah SD Negeri Kedawung 01”. (Trie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar